1.
Jelaskan struktur umum kloroplas! Mencakup batasan konseptual dan
semua komponennya!
Kloroplas
adalah plastid yang mengandung klorofil. Di dalam kloroplas berlangsung fase terang dan fase gelap dari fotosintesis tumbuhan. Kloroplas terdapat pada hampir seluruh tumbuhan, tetapi tidak
umum dalam semua sel. Bila ada, maka tiap sel dapat memiliki satu sampai banyak
plastid. Pada tumbuhan tingkat tinggi umumnya berbentuk cakram (kira-kira 2 x 5
mm, kadang-kadang lebih besar), tersusun dalam lapisan tunggal dalam sitoplasma tetapi bentuk dan posisinya berubah-ubah sesuai dengan intensitas
cahaya. Pada ganggang, bentuknya dapat seperti mangkuk, spiral, bintang menyerupai
jaring, seringkali disertai pirenoid. Kloroplas terdiri atas dua bagian besar, yaitu bagian amplop dan
bagian dalam. Bagian amplop kloroplas terdiri dari membran luar yang bersifat
sangat permeabel, membran dalam yang bersifat permeabel serta merupakan tempat
protein transpor melekat, dan ruang antar membran yang terletak di antara
membran luar dan membran dalam. Bagian dalam kloroplas mengandung DNA , RNAs, ribosom, stroma (tempat terjadinya reaksi gelap), dan granum. Granum terdiri atas membran tilakoid (tempat terjadinya reaksi terang) dan ruang tilakoid (ruang di antara membran tilakoid). Pada tanaman C3,
kloroplas terletak pada sel mesofil. Contoh tanaman C3 adalah padi (Oryza sativa), gandum (Triticum aestivum), kacang
kedelai (Glycine max), dan kentang (Solanum tuberosum). Pada tanaman C4, kloroplas
terletak pada sel mesofil dan bundle sheath cell. Contoh tanaman C4
adalah jagung (Zea mays) dan tebu (Saccharum officinarum).
Kloroplas dibatasi
oleh dua lapis membran sebagaimana halnya mitokondria. Masing-masing membran
mempunyai ketebalan kurang lebih 50 angstrom dan dipisahkan oleh ruangan
sebesar kurang lebih 70-100 angstrom. Membran luar sebagai pembatas dan
pengatur transport materi diantara sitoplasma dan bagian dalam organela. Membran
luar sebagai pembatas dan mengatur transpor materi diantara sitoplasma dan
bagian dalam organela. Membran dalam sejajar membran luar, tetapi melipat ke
dalam secara meluas. Membran dalam membentuk lembaran-lembaran membran dalam
yang tersusun sejajar, disebut lamela yang tersusun dalam ganuler atau matrik
yang disebut stroma.
2.
Bedakan antara Tylakoid kecil dan Tylakoid besar?
·
Tilakoid
kecil terbentuk seperti cakram atau uang
logam yang bertumpuk membentuk suatu struktur yang dinamakan granum
(jamak-grana).
·
Tilakoid
besar berbentuk saluran-saluran yang
saling berhubungan dan membentuk anyaman di dalam stroma. Tilakoid besar juga berfungsi
sebagai penghubung antar grana.
3.
Di dalam kloroplas, pigmen klorofil berada/menempati tempat sebagai
struktur apa?
Terdapat beberapa pigmen klorofil yang berfungsi menyerap energi
cahaya. Pigmen-pigmen itu antara lain klorofil a, klorofil b, dan pigmen
tambahan karotenoid. Setiap jenis pigmen menyerap cahaya dengan panjang
gelombang tertentu. Molekul klorofil dan pigmen asesori (tambahan) membentuk
satu kesatuan unit sistem yang dinamakan fotosistem. Beberapa ratus klorofi l
a, klorofi l b, dan karotenoid membentuk suatu kumpulan sebagai “pengumpul
cahaya” yang disebut kompleks antena Sebelum sampai ke pusat reaksi, energi
dari partikel-partikel cahaya (foton) akan dipindahkan dari satu molekul pigmen
ke molekul pigmen yang lain. Pusat reaksi merupakan molekul klorofil pada
fotosistem, yang berfungsi sebagai tempat terjadinya reaksi kimiawi (reaksi
cahaya) fotosintesis pertama kalinya. Setiap fotosistem menangkap cahaya dan
memindahkan energi yang dihasilkan ke pusat reaksi, yaitu suatu kompleks
klorofil dan protein-protein yang berperan langsung dalam fotosintesis.
4.
Struktur cairan atau isi dalam kloroplas yang analog/identik dengan
struktur dan fungsi sitosol dalam membran sel, disebut sebagai struktur apa?
Komponen organik hadir dalam jumlah yang lebih besar dalam
kloroplas adalah protein, yang dapat mewakili sampai 70% berat kering. Pada sel
daun, 75% nitrogen total sel ditemukan dalam kloroplas. Kedua protein
struktural dan larut telah diidentifikasi, tetapi hanya beberapa ini telah
diekstraksi dan dimurnikan. Sebuah analisis peptida dengan elektroforesis gel
SDS menunjukkan perbedaan dalam komposisi antara stroma dan lamellae Grana,
tetapi perbedaannya terutama kuantitatif daripada kualitatif.
Membran dalam bekerja sebagai pembatas fungsional antara sitosol
dan stroma. Membran dalam tidak permeabel bagi sukrosa dan berbagai anion,
misalnya di- dan trikarboksilat, fosfat dan senyawa-senyawa nukleotida dan gula
fosfat. Membran dalam permeabel bagi CO2 dan asam – asam
monokarboksilat tertentu, misalnya asam asetat, asam gliserat dan asam
glikolat. Membran dalam kurang permeabel terhadap asam amino. Membran dalam
mengandung protein pembawa tertentu untuk mengangkut fosfat, fosfogliserat,
dihidrokaseton fosfat, dikarboksilat dan ATP.
5.
Jelaskan apa fungsi dari kloroplas di dalam sel!
Kloroplas berfungsi
sebagai organela pembangkit tenaga mempunyai dua fungsi utama, yaitu
mensintesis energi berupa ATP dan NADPH melalui jalur fosforilasi dan
metabolisme karbon melalui fotosintesis.
6.
Tuliskan reaksi kimia sederhana dari proses fotosintesis yang
terjadi dalam kloroplas?
Fotosintesis menggunakan cahaya sebagai sumber energi dan bukan
substrat kimia, fotosintesis menggunakan CO2 dan air, menghasilkan oksigen dan
karbohidrat.
Reaksi fotosintesis dirangkum sebagai berikut:
6 CO2 + 12 H2O + energi cahaya –> C6H12O6
+ 6 O2 + 6 H2O
7.
Jelaskan komposisi kimia dari membran kloroplas khusunya membran
Tylakoid!
Tylakoid mengandung
enzim lengkap untuk melakukan reaksi-reaksi fotosintesis yang bergantung
cahaya. Membran tylakoid merupakan tempat klorofil, pembawa elektron dan
faktor-faktor yang menggabungkan transport elektron dan faktor-faktor yang
menggabungkan transport elektron dan fosforilasi. Membran tilakoid
terdiri atas lipida kurang lebih 50%. Kurang lebih 10% lipida terdiri atas
fosfolipida. Lipida yang khas bagi klorofil yaitu galaktolipida dan sulfolipida
yang terdiri adas masing-masing 45 % dan 4% dari total lipida. Selain itu juga
terdapat molekul-molekul lipida seperti klorofil kira-kira 20% dari total
membran tilakoid, karotenoid, dan plastokuinon.
8.
Pada reaksi fotosintesi yang detail pada kedalaman informasi
kompleks dari proses reaksi kimia berantai, gambar dua reaksi kimia dasar yaitu
reaksi terang dan reaksi gelap. Berikut ini jelaskan konsep terkait di
dalamnya!
a.
Tujuan reaksinya apa?
Reaksi
terang: untuk reaksi asimilasi karbon
Reaksi
gelap: reaksi pembentukan gula dari CO2
b.
Bahan dasar atau substrat yang dibutuhkan apa?
Reaksi
terang: cahaya, kloroplas, karbondioksida dan air
Reaksi
gelap: karbondioksida, unsur hara, dan enzim
c.
Tempat terjadinya dimana atau organelnya apa?
Reaksi
terang: terjadi di grana, persisnya di membran tylakoid
Reaksi
gelap: terjadi di stroma
d.
Proses reaksi kimia yang terjadi bagaimana?
1)
Reaksi
terang menggunakan 2 fotosistem yang berhubungan. Fotosistem I menyerap cahaya
dengan panjang gelombang 700 nm maka disebut P700, berfungsi untuk menghasilkan
NADPH. Fotosistem II menyerap cahaya dengan panjang gelombang 680 nm maka
disebut P680, berfungsi untuk membuat potensial oksidasi cukup tinggi sehingga
bisa memecah air. Bila bekerja bersama, 2 fotosistem ini melakukan proses
fotofosforilasi non-siklik yang menghasilkan ATP dan NADPH. Fotosistem I
mentransfer elektron ke NADP + untuk membentuk NADPH. Kehilangan elektron
digantikan oleh elektron dari fotosistem II. Fotosistem II dengan potensial
oksidasinya yang tinggi dapat memecah air untuk menggantikan elektron yang
ditransfer ke fotosistem I. Kedua fotosistem ini dihubungkan oleh kompleks
pembawa elektron yang disebut sitokrom/komplek b6-f. Kompleks ini menggunakan
energi dari pemindahan elektron untuk memindahakan proton dan mengaktifkan
gradien proton yang digunakan oleh enzim ATP sintase.
2)
Mekanisme/urutan
reaksi kimia dari reaksi gelap?
Reaksi
gelap dimulai dengan pengikatan atau fiksasi 6 molekul CO2 ke 6 molekul gula 5
karbon yaitu ribulosa 1,5 bifosfat, dikatalisis oleh enzim ribulosa bifosfat
karboksilase/oksigenase(rubisco) yang kemudian membentuk 6 molekul gula 6
karbon. Molekul 6 karbon ini tidak stabil maka pecah menjadi 12 molekul 3
karbon yaitu 3 fosfogliserat. 3 fosfogliserat kemudian difosforilasi oleh 12
ATP membentuk 1,3 bifosfogliserat. 1,3 bifosfogliserat difosforilasi lagi oleh
12 NADPH membentuk 12 molekul gliseradehida 3 fosfat/PGAL. 2 PGAL digunakan
untuk membentuk 1 molekul glukosa atau jenis gula lainnya, sedangkan 10 molekul
lainnya difosforilasi oleh 6 ATP untuk kembali membentuk 6 molekul Ribulosa 1,5
bifosfat. Proses pengikatan CO2 ke RuBP disebut fiksasi, proses pemecahan
molekul 6 karbon menjadi molekul 3 karbon disebut reduksi dan proses
pembentukan kembali RuBP dari PGAL disebut regenerasi. Fotosintesis ini disebut
mekanisme C3, karena molekul yang pertama kali terbentuk setelah fiksasi karbon
adalah molekul berkarbon 3. Kebanyakan tumbuhan menggunakan fotosintesis C3
disebut tumbuhan C3.
e.
Hasil reaksinya apa?
Reaksi
terang: ATP dan NADPH
Reaksi
gelap: Gula dari CO2
Lebih
mudahnya dapat dijelaskan dengan bagan, tabel dan keterangan singkat dari
deskripsi bagan atau tabel.
9.
Jelaskan hubungan keterkaitan yang saling membutuhkan pada setiap
reaksi kimia dalam sel antara mitokondria dan kloroplas!
Kloroplas dibatasi oleh dua lapis membran sebagaimana halnya mitokondria. Masing-masing membran mempunyai ketebalan kurang lebih 50
angstrom dan dipisahkan oleh ruangan sebesar kurang lebih 70-100 angstrom.
Membran luar sebagai pembatas dan pengatur transport materi diantara sitoplasma
dan bagian dalam organela. Membran luar sebagai pembatas dan mengatur transpor
materi diantara sitoplasma dan bagian dalam organela. Membran dalam sejajar
membran luar, tetapi melipat ke dalam secara meluas. Membran dalam membentuk
lembaran-lembaran membran dalam yang tersusun sejajar, disebut lamela yang
tersusun dalam ganuler atau matrik yang disebut stroma.